- Bertemu dan berkawan adalah gampang, tetapi bersatu dan hidup damai tidaklah gampang
- Bertukar pikiran dalam dialog lebih baik dari berdebat
- Satu-satunya cara memenangkan perdebatan adalah menghindarinya
- Pandai mendengarkan adalah kunci sukses, karena banyak ilmu penegtahuan
- Derita dan gembira adalah dua sahabat. kita merasa menderita karena pernah gembira, dan kita pernah merasa gembira karena kita pernah merasa menderita
Kamis, 23 Februari 2012
Quotes #1
Kamis, 09 Februari 2012
Mengapa saat Malu Wajah Jadi Memerah?
Pernahkah merasa muka memerah saat malu atau tersipu-sipu? Fenomena pipi memerah saat malu ini menarik ilmuwan mencari tahu lebih banyak lagi untuk menjawab mengapa muka bisa memerah kalau sedang malu.
Muka yang memerah dan perasaan malu biasanya berjalan beriringan. Perasaan yang bergejolak merupakan respons alami dari seseorang terhadap sesuatu yang terjadi pada dirinya.
Pipi yang memerah karena malu diatur oleh sistem yang juga mengaktifkan respons melawan yaitu sisrem saraf simpatik. Sistem ini bekerja secara tanpa sengaja atau spontan yang berarti tidak ada sesuatu yang benar-benar harus dipikirkan untuk melakukan proses tersebut. Sedangkan aktivitas seperti menggerakkan lengan atau berjalan merupakan tindakan yang disengaja atau dipikirkan.
Saat seseorang sedang malu, maka tubuh akan mengeluarkan hormon adrenalin. Hormon ini bertindak sebagai stimulan alami dan memiliki berbagai efek pada tubuh yang merupakan bagian dari respons. Saat adrenalin meningkat, maka napas dan detak jantung juga akan meningkat. Hal ini dapat memperlambat proses pencernaan sehingga energi dialihkan ke otot.
Seperti dikutip dari Howstuffworks, Selasa (27/4/2010) jika seseorang sedang tersipu-sipu atau malu, maka pembuluh darah di wajah akan merespons sinyal dari pemancar kimia adenylyl cyclase.
Akibatnya pembuluh darah di wajah akan melebar (vasodilation) dan memungkinkan lebih banyak darah mengalir melalui wajah daripada biasanya. Kondisi ini akan membuat wajah seseorang memerah.
Hal ini adalah salah satu respons yang tidak biasa dari pembuluh darah vena. Karena pada daerah lain di tubuh, vena tidak melakukan hal ini ketika adrenalin dilepaskan. Hormon ini memiliki pengaruh yang kecil atau tidak sama sekali terhadap pembuluh darah vena. Umumnya ada pembuluh darah lain yang lebih responsif terhadap adrenalin.
Sebagian orang ada yang menjalani operasi untuk membatasi respons muka memerah, bedah ini disebut dengan endothoracic sympathectomy. Biasanya orang yang memiliki erythrophobia (takut merona) paling sering melakukan operasi ini dengan cara memotong saraf kecil di tulangnya yang berfungsi mengendalikan respons merona.
“Wajah memerah karena malu berkembang bersama dengan kesadaran kita terhadap orang lain dan hal ini menunjukkan adanya dasar sosial. Selain itu muka memerah mungkin bisa berfungsi sebagai permintaan maaf yang nonverbal atas sesuatu yang dirasakan orang tersebut,” ujar Ray Crozier, profesor psikolog dari University of East Anglia di Inggris, seperti dikutip dari BBC.
Terlepas dari apa yang membuat muka seseorang memerah, kondisi ini adalah sesuatu yang alami dan tidak bisa diatur. Jika Anda mengalami situasi yang membuat diri sendiri canggung atau malu, maka Anda akan merasakan pipi menjadi hangat dan ingat bahwa hal ini akan berlalu dengan sendirinya.
Source from : kaskus
Selasa, 07 Februari 2012
Deatnote Versi Film
Dalam versi layar lebarnya, Death Note dibagi menjadi tiga bagian,
yaitu Death Note, Death Note: The Last Name, dan Death
Note: L Change The World.
Death Note
Cerita Death Note berawal ketika Light Yagami menemukan sebuah
buku yang ternyata milik Shinigami (Dewa Kematian) bernama Ryuk
(Ryuku). Di dalam Death Note milik Ryuk, terdapat cara menggunakan Death
Note yang ditulis olehnya sendiri. Death Note ini kemudian digunakan
untuk mewujudkan idealismenya yaitu untuk menciptakan dunia baru yang
bersih dari kejahatan, dengan dirinya sebagai Dewa.
Kemudian Death Note ini dia gunakan untuk membunuh para kriminal.
Mendapatkan data para kriminal dari televisi maupun mencuri data
kepolisian pusat (ayahnya, Shoichiro Yagami adalah seorang
polisi). Ternyata tindakannya ini mengundang berbagai reaksi, baik dari
masyarakat, para petinggi Jepang, bahkan dari para petinggi
internasional. Kebanyakan masyarakat setuju dengan tindakan pembersihan
dunia itu, namun para petinggi tidak menyetujuinya karena tindakan
tersebut bertentangan dengan Hak Asasi Manusia.
Tidak hanya itu hambatan yang ditemui Raito (yang dijuluki KIRA,
sebutan untuk Killer dalam dialek Jepang) untuk mewujudkan dunia yang
bersih, dia juga harus berhadapan dengan L yang selanjutnya
dikenal dengan nama Ryuzaki (nama asli L adalah L Lawliet).
L adalah seorang detektif profesional muda bertaraf internasional yang
hanya bergerak di belakang layar. Setelah bertemu L Lawliet,
jalan cerita "Death Note" menjadi semakin menarik (ditambah dengan
munculnya Kira Kedua dan sebagainya, dalam versi anime dan manganya).
Death Note: The Last Name
Death Note: The Last Name menceritakan tentang Kira Kedua
yaitu seorang artis yang baru naik daun bernama Misa Amane,
diceritakan juga asal usul mengapa Misa memiliki buku Death Note yang
kedua. Misa memiliki buku death Note yang kedua karena dewa kematian
yang selalu menjaga Misa (bernama Jealous) mati untuk menyelamatkan Misa
yang akan dibunuh oleh seorang penjahat. JelaousRem,
Rem kemudian menjaga Misa dan mengajarkan bagaimana cara menggunakan
Death Note. Misa yang telah kehilangan seluruh keluarganya karena
dibunuh oleh seorang perampok. Misa yang melihat wajah pembunuh itu
kemudian melaporkan pembunuh itu, namun karena kesaksian Misa tidak
cukup kuat, maka pencuri itu kemudian dibebaskan. Misa yang sedih
berlarut-larut dalam kesedihannya kemudian melihat berita bahwa pencuri
itu telah mati karena serangan jantung. Misa Amane kemudian sangat
memuji KIRA. memperpanjang
umur Misa, namun dengan begitu maka Jealous hancur menjadi pasir.
Jealous kemudian meminta sahabatnya yang juga dewa kematian bernama
Light Yagami kemudian dicurigai oleh L sebagai Kira. Saat sedang
diinterogasi dalam Markas Besar L, ternyata Kira Kedua beraksi dengan
'mata'-nya. Kira Kedua membunuh semua yang menentang KIRA. Kira Kedua
memberikan sebuah rekaman suara yang menginginkan agar semua orang
menyetujui kira yang dikirimkan ke Sakura TV. Kemudian datanglah Ayah
Light (Shoichiro Yagami) ke stasiun TV itu. Di Stasiun TV sakura,
Shoichiro kemudian memaksa Produser Sakura TV untuk menghentikan acara
itu, karena ditodong pistol, produser itupun kemudian terpaksa
menghentikan acara tersebut.
Khawatir akan Kira dan Kira Kedua bertemu, L memerintahkan untuk
membuat rekaman suara yang isinya adalah untuk agar Kira Kedua
menyerahkan diri sebelum bertemu dengan Kira I. Tanpa disangka-sangka,
ternyata Kira Kedua, Misa Amane telah jatuh cinta kepada Light (Kira).
Misa kemudian mendatangi rumah Light dan menyerahkan Death Notenya. Misa
meminta agar Light menjadi kekasihnya.
L menemui Light di kampusnya sambil menanyakan kedatangan Misa
kerumahnya kemarin malam. Ryuzaki yang memakai topeng kemudian bertemu
dengan Misa Amane. Misa kemudian membaca nama asli Ryuzaki. Misa
kemudian dirubungi oleh para Fansnya di kampus Light dan menyatakan
bahwa Light adalah kekasih Misa. Dikerumunan itu, Ryuzaki mengambil
Handphone Misa. Ketika Misa dan Ryuzaki pergi, Light menelepon Misa yang
kemudian diangkat oleh Ryuzaki. Dilain sisi, Misa sudah diamankan oleh
polisi anak buah Ryuzaki.
Misa dipaksa untuk mengatakan apakah dia adalah kira dan siapakah
kira I, namun karena cintanya kepada Light Yagami, dia tetap diam. Misa
kemudian meminta Rem menghapus memori tentang death note dari pada dia
harus mengatakan Light adalah Kira I. Rem kemudian mendatangi Light dan
mengancam akan membunuh Light jika sesuatu terjadi kepada Misa. Light
kemudian menyembunyikan Death Note yang dimilikinya dan menyuruh Rem
untuk mencari pemilik Death Note baru, Rem yang ingin Misa selamat
kemudian menyetujui Light dan pergi mencari orang untuk menjadi Kira
III.
Rem kemudian menyerahkan Death Note-nya kepada seorang gadis di
Sakura TV bernama Yamada. Yamada kemudian membunuhi para penjahat dan
menyiarkan di TV untuk Mensuport Kira. Misa yang telah kehilangan
ingatannya kemudian mulai berbicara tentang Light, namun hanya
mengatakan tentang masa pacaran dan bertemunya di Sakura TV. Lightpun
kemudian menghilangkan ingatannya, Light dan Misa kemudian dibebaskan.
Light yang kehilangan ingatannya tentang Death Note kemudian membantu
Ryuzaki untuk mencari Kira III. Dengan bantuan Light, kemudian Kira III
ditemukan dan dijebak dengan ancaman bahwa video pengintai kamarnya akan
diberitahukan kepada seluruh dunia. Takut akan ancaman tersebut, Yamada
kemudian nekat untuk menuliskan nama orang yang akan menyiarkan
videonya di dalam Death Note. Yamada yang mengetahui bahwa dia tak bisa
membunuh orang itu kemudian datang ke Sakura TV. Disana semua agen
polisi, Ryuzaki dan Light memegang buku itu dan dapat melihat Rem. Light
yang menyentuh Death Note itu kemudian mengingat masa lalunya bersama
Death Note. Light yang sudah ingat kemudian menuliskan nama Yamada
dibalik jam tangannya dimana dia menaruh secarik kertas dari death note.
Kematian Yamada kemudian menjadi misteri.
Light yang sudah mengingat kembali masa lalunya bersama Death Note
kemudian menyuruh Misa yang telah dibebaskan untuk mengambil Death
Note-nya yang dia sembunyikan dahulu. Misa yang menemukan Death Note itu
kemudian mengingat lagi masa lalunya dan dapat melihat Ryukk (Dewa
Kematian Death Note). Misa kemudian mulai membunuhi orang-orang lagi.
Ryuzaki kemudian mengundang Misa ke Markas Besar, saat itu, dia juga
menyuruh Soichiro Yagami untuk menyerahkan Death Note yang ada di markas
besar ke FBI. Light kemudian menyuruh Rem untuk mengisi nama pengawal
yang mengantar Misa di dalam Death Note, dengan begitu Rem akan mati.
Rem kemudian hancur berubah menjadi pasir. Ryuzaki yang merencanakan
jika dia mati, maka pengawal yang mengantar Misa akan meledak untuk
menghancurkan Death Note mengalami kegagalan. Pengawal itu mati dan
Ryuzakipun mati. Misa kemudian bertemu dengan Light di Lobi. Disana,
Light menuliskan nama ayahnya untuk menyerahkan Death Note, ayahnya
kemudian kembali ke markas, ternyata Death Note yang ada di tangan Misa
adalah palsu. Light menyangka bahwa Misa mengkhianatinya.
Ryuzaki kemudian turun dari tangga sambil memperlihatkan death
note-nya. Disana dia sendiri telah menuliskan namanya. Light yang
terdesak kemudian berusaha untuk mengambil potongan kertas Death Note
yang diselipkan di jam tangannya, saat hendak mengeluarkannya, kemudian
jam itupun ditembak oleh salah seorang personel polisi, bernama Tota
Matsuda. Saat Light mencoba untuk mengambilnya, Matsuda kemudian
menembak kaki Light. Light yang tersudut kemudian meminta Ryuk untuk
menuliskan nama semua orang yang ada ditempat itu untuk dibunuh. Tak
disangka-sangka, Ryuk justru menuliskan nama Light Yagami, Light
kemudian mati karena serangan jantung. Death Note kemudian dihancurkan.
Ryuzaki yang menunggu kematiannya kemudian mati dengan tenang.
Death Note: L Change The World
Kehidupan L sebelum dia meninggal diceritakan di dalam film Death
Note: L Change The World. Setelah membuat keputusan yang berat
dengan menuliskan namanya sendiri di Death Note bahwa ia akan mati 23
hari ke depan, L mendapatkan sebuah kasus yang sangat serius dan sulit.
Kasus itu bermula ketika salah satu agen Watari yang berinisial K,
muak dengan dunia yang sudah membususk ini karena bagi dia banyak sekali
manusia – manusia yang tidak berguna memenuhi bumi ini dan membuat bumi
jadi sesak. ia ingin memusnahkan mereka semua dengan virus mematikan
yang sangat cepat penyebarannya. virus ini pernah menginfeksi di sebuah
desa terpencil di Thailand dan satu – satunya orang yang tidak
terinfeksi adalah seorang anak yang bernama Boy. anak itu diselamatkan
oleh agen watari lainnya yang berinisial F dan menyuruhnya untuk
menghubungi watari, tapi sayangnya saat itu Watari sudah meninggal dan L
lah yang akan mengurus anak itu. melalui Boy, L mendapatkan data – data
tentang virus itu dari kalung Boy yang diberikan oleh F.
Selain Boy, adalagi seorang anak yang diurus oleh L bernama Maki.
Maki ini seorang anak dari ilmuwan yang jenius yang diperintahkan untuk
membuat vaksin dari virus tersebut. setelah vaksinnya jadi, K datang
menemuinya untuk merebut vaksin dan memberitahu ambisinya untuk
mengurangi populasi manusia dengan virus tersebut. karena tidak setuju,
Ayah Maki menolak dan melenyapkan vaksin. ia pun menyuntikkan virus
kedirinya sendiri untuk menularkannya ke K. K berhasil lolos dengan
membakar laboratorium itu. Maki yang melihat ayahnya tewas menjadi sedih
dan mencari Watari untuk membalaskan dendam ayahnya. karena Watari
sudah meninggal, maka L lah yang mengurus Maki.
Di markas L, tiba-tiba K datang bersama gerombolannya. Mereka memang
punya janji, tapi janji dilakukan siang hari, tetapi K tidak mau
menurutinya. Maki yang marah melihat orang-orang yang telah membuat
ayahnya tewas menyuntikkan virus ke dalam tubuhnya. Saat salah satu
gerombolan K akan menembak, L menyelamatkan Maki dan membawanya kabur
bersama anak kecil. L mendapat bantuan dari salah satu agen FBI. Mereka
kabur dengan truk Angel Crepe. L berusaha mencari profesor yang
merupakan penulis buku tentang Infeksi Virus bersama ayah Maki. Akhirnya
profesor itu sudah mereka temukan. Sayangnya Maki mulai terinfeksi
virus tersebut, padahal waktu yang tersisa bagi L untuk hidup tinggal
tiga hari lagi.
Profesor mencoba untuk meneliti virus itu dan membuat vaksinnya.
Sambil menunggu vaksin, L, Maki, dan anak laki-laki itu makan bersama di
atap laboratorium. Saat itulah terjalin kehangatan di antara mereka
bertiga setelah sekian lama lelah diburu-buru gerombolan Kujo. Maki
meminta L meluruskan punggungnya dan menghentikan kebiasaannya untuk
makan makanan manis.
Malamnya, Maki pergi menemui K dan gerombolannya, tapi ia disandera
dan akan dibawa ke Amerika. Vaksinpun sudah selesai dibuat. L segera
menuju bandara. Di dalam pesawat, virus dari tubuh Maki sudah aktif,
semua penumpang terinfeksi. L segera datang menyelamatkan K dan para
penumpang. L menyuruh K untuk terus hidup.
Di akhir cerita, L memasukkan anak laki-laki itu ke asrama milik
Watari dan menamai anak itu Near, yang berarti bahwa siapa pun yang
berada di dekatnya membutuhkan bantuan, pasti akan diselamatkan.
[sunting] Novel
Death Note juga muncul dalam versi novel. Namun kali ini penulisnya
adalah Nisio Isin. Judulnya adalah Death Note Another Note: The Los
Angeles BB Murder Cases. Cerita bermula pada tahun 2002. Bercerita
tentang seorang anak bernama Beyond Birthday, anak yang di ambil dari
Wammy's House dalam percobaan untuk mencari pengganti L, dan di kenal
sebagai BB, pelaku pembunuhan di Los Angeles. Selain BB, juga terdapat
seorang anak yang bernama A (nama aslinya tak di ketahui, yang juga
terpilih untuk menggantikan L). Tekanan di Wammy's House terbukti
terlalu besar bagi mereka, dan membuat A memutuskan untuk bunuh diri,
ketika BB memilih jalan yang lain (jalan dengan membunuh korban yang
akan segera mati) dan muncul dengan rencana untuk melampaui L, sebagai
"World's Greatest Criminal", dan membuat L tidak dapat memecahkan kasus
yang di buat BB.
Beyond Birthday terlahir dengan mempunyai mata shinigami, yang mana
bisa membuat dia melihat berapa lama lagi orang di sekitarnya dapat
hidup, Dan juga mengetahui nama lengkap orang tersebut. Dia menggunakan
kemampuan ini untuk memilih korbannya dan membunuh mereka jika telah di
ketahui mereka akan segera mati. Tidak di ketahui bagaimana bisa dia
terlahir dengan mata shinigami tersebut, Mello pernah berpikir bahwa
mata Shinigami tersebut di jatuhkan ke bumi (seperti halnya Death Note).
Beberapa orang mengklaim Beyond Birthday adalah seorang kanibal, tapi
ini hanyalah gossip. Di Novelnya tidak di sebutkan bahwa dia memakan
korbannya.
Dalam penyelidikan Naomi Misora, kasus pembunuhan di Los Angeles yang
dilakukan Oleh BB, di jelaskan bahwa BB memiliki sebotol penuh dengan
selay strawberry di lemari es milik korbannya. Beberapa orang
menyimpulkan dia mirip dengan L dan Mello yang menyukai sesuatu yang
manis, Beyond Birthday diduga menyukai selay Strawberry.
Beyond dapat dikatakan sebagai penggemar L. Terlihat dari perilaku
dan cara berpakaiannya. Dan hal ini sempat membuat Naomi tertipu. Beyond
juga sempat mengganti namanya menjadi Rue Ryuuzaki. Saat Naomi tiba di
lokasi pembunuhan yang dilakukan BB selanjutnya, setelah mengumpulkan
beberapa petunjuk, dia menemukan fakta bahwa Rue Ryuuzaki adalah Beyond
Birthday, dan pada pembunuhannya yang terakhir BB merencanakan untuk
bunuh diri, tapi Naomi berhasil menghentikan BB dari percobaan membakar
dirinya sendiri dan juga menangkap BB.
Beberapa tahun kemudian, pada tanggal 21 Januari 2004, Beyond
Birthday meninggal dengan serangan jantung, di perkirakan dia temasuk
dalam catatan penjahat yang di bunuh oleh Kira....
Deathnote Versi Manga
Manga dan film layar lebar Death Note memiliki inti yang sama yaitu seorang siswa SMA terbaik sejepang bernama Light Yagami yang menemukan Death Note kepunyaan shinigami (dewa kematian) bernama Ryuk. Light merasa dunia sudah membusuk karena dipenuhi oleh manusia tidak berguna (penjahat), karena itu Light memutuskan untuk mengorbankan dirinya agar dunia menjadi lebih baik. Light membunuh para penjahat dengan menggunakan nama KIRA (Kira dalam bahasa Jepang berarti "pembunuh", bandingkan dengan kata bahasa Inggris Killer), sayangnya Light menjadi tidak terkendali dan membunuh semua orang yang menghalanginya. Tidak butuh waktu lama nama KIRA mendunia. KIRA dikenal sebagai penjahat/pahlawan yang membuat para penjahat mati karena serangan jantung (Light hanya menuliskan nama tanpa menuliskan detailnya sehingga orang-orang itu mati karena serangan jantung).
L vs R
Aksi Light ini menarik perhatian ICPO (Interpol / International Criminal Police Organization – Organisasi Kriminal Internasional), dan detektif (fiktif) paling terkenal di dunia, L. L menawarkan bantuan kepada pihak kepolisian Jepang untuk menangkap R. Dengan suatu cara yang sangat cerdas, L berhasil membuktikan bahwa KIRA beroperasi dari Kantou, Jepang, dan melalui broadcast televisi nasional, L menyatakan bahwa ia akan ‘menangkap KIRA dan membawanya ke hukuman eksekusi’, sebagai wujud konsekuensinya terhadap keadilan. raito, yang yakin bahwa dirinya, dan ideologi adalah keadilan yang sesungguhnya, menerima ‘tantangan’ dari L tersebut.
L yang sudah melakukan penyelidikan mulai mencurigai Light. Ia kemudian membentuk sebuah tim investigasi kecil bersama 6 anggota NPA (National Police Agency aka Kepolisian Jepang), yang beranggotakan Souichiro Yagami (ayah Light Yagami), Matsuda Touta, Hideki Ide, Kanzo Mogi, Aizawa, dan Ukita (kemudian tewas oleh KIRA). Untuk memulai langkah awalnya, kamar Light dipasang kamera pengintai dan penyadap. Light dengan suatu cara yang cerdik berhasil mengelabui kamera pengintai tersebut dan tetap ‘mengeksekusi’ kriminal dengan Death Note-nya. L, yang tetap yakin Light adalah KIRA, kemudian memulai langkah berani dan penuh resikonya, bertemu langsung dengan Light untuk mendapatkan bukti yang konkret.
Dalam acara penerimaan mahasiswa baru, Light terpilih sebagai mahasiswa baru terbaik bersama seseorang yang menyebut dirinya Hideki Ryuuga (artis Jepang yang terkenal saat itu, terinspirasi dari artis Jepang sebenarnya, Gackt), sebuah nama yang dipilihnya untuk melindungi dirinya kalau-kalau Light mencoba untuk ‘mengeksekusi’nya dengan Death Note. Hideki Ryuuga kemudian memberitahu Light bahwa ia adalah L. Semenjak itu L dan Light saling menyelidiki identitas masing-masing dengan lebih hati-hati. Karena keduanya memiliki tingkat kecerdasan yang setara, kedua pihak tersebut selalu bisa membaca langkah-langkah lawannya, dan ‘perang dingin’ yang keras berlangsung di antara mereka.
Tak lama setelah Light bertemu dengan L dan bergabung ke dalam tim investigasi, KIRA melakukan siaran broadcast nasional untuk menggerakkan polisi. Dari perilakunya yang berbeda dengan KIRA yang dikejarnya, L segera menyimpulkan bahwa telah muncul KIRA yang kedua. Di sini terjadi perburuan segitiga antara L, Light (KIRA), dan KIRA yang kedua. Ketiganya saling mencari satu sama lain. Tanpa diduga, KIRA kedua adalah Misa Amane, seorang aktris muda yang memuja KIRA yang telah membalaskan dendam orang tuanya, dan jatuh hati kepada Light Yagami. Ketika akhirnya ketiganya bertemu, intrik-intrik yang dilakukan satu sama lain menjadi semakin pekat, dan berakhir pada tewasnya L oleh Shinigami KIRA kedua.
L yang tewas segera digantikan kedudukannya oleh Light, sebagai satu-satunya orang dengan kecerdasan intelektual yang hampir setara dengan L. Light, yang yakin dirinya tak terkalahkan karena memainkan dua peran sekaligus (L dan KIRA), mulai bergerak menguasai dunia.
Di luar dugaan Light, melalui peralatan mekanis otomatis yang dirancang L, berita mengenai kematiannya segera diketahui oleh Roger, kepala sekolah Wammy House, sebuah institusi khusus yang didirikan untuk mendidik anak-anak jenius di seluruh dunia untuk satu tujuan: menciptakan penerus L.
Roger segera bertindak dengan menginformasikan ini kepada dua kandidat penerus L, Mello dan Near. Kedua remaja tersebut memiliki sifat yang sangat bertolak belakang, Mello bertemperamen tinggi, spontan, dan terobsesi menjadi nomor satu. Sementara Near hampir tidak menunjukkan emosi, dan sangat observatif, dan cenderung pasif.
Mello yang mendengar berita ini segera naik darah, sementara Near hanya dengan tenang mengatakan bahwa apabila seseorang tidak bisa memenangkan permainan yang dimainkannya, ia hanya pecundang (dimaksudkan untuk L). Mello kemudian bertanya kepada Roger, siapa yang dipilih L sebagai penerusnya, yang dijawab ‘tak ada’, agar mereka bekerja sama sebagai penerus L. Near setuju, namun Mello, yang selalu terobsesi menjadi nomor satu, yang tak pernah diperolehnya karena keberadaan Near, menolaknya dan berkata bahwa Near lebih pantas menjadi penerus L.
Mello kemudian keluar dari institusi itu untuk mengejar KIRA dengan caranya sendiri, dengan menjadi anggota organisasi kriminal terbesar di dunia, Mafia.
Mello vs Near vs KIRA
Mello terbukti bukan remaja biasa. Dalam waktu satu setengah tahun, dia berhasil menjadi kepala organisasi Mafia. Untuk membuktikan bahwa ia adalah penerus L yang pantas, dan untuk membuktikan bahwa ia lebih baik dari Near, Mello segera mendapatkan Death Note yang disimpan oleh NPA, dengan cara menculik Sayu Yagami, adik perempuan Light Yagami, dan meminta Death Note sebagai pertukarannya. Light yang terkejut bahwa fakta kematian L telah diketahui orang luar, kemudian berkontak dengan SPK (Special Provision for KIRA), sebuah organisasi pimpinan Near yang didirikan Amerika Serikat untuk menangkap KIRA.
Selang beberapa lama sejak Mello mendapatkan dan ‘menguji’ kekuatan Death Note, Light mengatur rencana untuk merebut kembali Death Note tersebut. Pada saat itu datang seorang Shinigami, Shidou, pemilik asli Death Note yang dipegang oleh Mello, untuk mengambilnya kembali. Mello segera mendapatkan informasi darinya bahwa beberapa peraturan yang tertulis di Death Note adalah palsu, dan siapapun yang menuliskan peraturan palsu ini, melakukannya untuk membuat dirinya bebas dari kecurigaan bahwa ia adalah KIRA.
Light, dengan bantuan anggota NPA dan mata-Shinigami Misa, berhasil melakukan serangan mendadak ke markas rahasia Mello, menghabisi semua anak buahnya, mengambil kembali Death Note, dan nyaris menangkap Mello. Mello, di tengah kekacau balauan yang ditimbulkan oleh NPA (di bawah komando L / Light), mendapati bahwa nama aslinya, Mihael Keehl, telah diperoleh Soichiro Yagami, ayah Light Yagami yang juga anggota NPA, yang telah memiliki mata-Shinigami seperti Misa. Sebelum Soichiro sempat menuliskan nama Mello di Death Note, seorang anak buah Mello menembakinya hingga sekarat. Anggota NPA lain yang menerjang untuk menolong Soichiro masuk, dan Mello meledakkan seisi markas Mafia-nya untuk melarikan diri.
Peristiwa ini membuat Mello menderita luka di separuh wajahnya, dan membuat Near menyadari adanya kaitan antara KIRA dengan serangan ini. Soichiro Yagami yang sekarat akhirnya meninggal tanpa sempat menuliskan nama Mello, sesuatu yang membuat Light depresi, yang kemudian mengembalikan Death Note yang diambilnya tersebut kepada Shinigami Shidoh.
Near yang memiliki daya analisis yang sangat tinggi, menganalisis peristiwa ini, dan curiga bahwa KIRA adalah L sendiri. Mello kemudian datang dan memberikan informasi yang diperolehnya dari Shinigami Shidoh tersebut kepada Near. Hal ini segera membuatnya menyadari bahwa KIRA memang adalah L, dan segera melakukan kontak kepada L (Light Yagami).
Light yang mengetahui bahwa Near dan Mello mulai menyadari bahwa ia adalah KIRA, mulai menggerakkan massa dan membuat prajurit ‘pengikut KIRA’ untuk melenyapkan keberadaan kedua penerus L tersebut, yang bisa mengancamnya merealisasikan ‘utopia’ yang sedang dibangunnya.
Tujuan KIRA adalah untuk membawakan 'keadilan' kepada dunia yang telah membusuk, dan menjadi 'Tuhan' di dunia baru tersebut.
Tujuan Mello adalah membalaskan dendam L dan menjadi orang nomor satu di dunia.
Sedangkan Near adalah untuk meneruskan perjuangan L, menangkap KIRA dan membawanya pada keadilan.
Persaingan antara Near dan Mello untuk menangkap KIRA membawakan pertempuran intelek yang sangat menarik untuk disaksikan para pembacanya. Light menghadapi berbagai serangan tak terduga dari kedua kandidat penerus L tersebut. Dan tanpa disangka, persaingan menjadi yang terbaik antara kedua remaja jenius tersebut berujung pada kerja sama yang akhirnya membawa akhir bagi KIRA dan 'eksekusi'nya.
Jumat, 03 Februari 2012
Sharing-Sharing Aja
eh agan-agan yang buka blog ini cobain deh buka situs ini http://www.kaskus.us/showthread.php?t=8056884 beritanya mantep gan!! haha oh iya jangan lupa untuk selalu buka http://www.kaskus.us/ ini ya gan haha!
Kocak
KISAH IKIN DAN SUKRI :
Ikin ketemu Sukri,dengan sombong dia bertanya
Ikin : kri,lu tau Obama ga?
Sukri : kagak, mang sape die?
Ikin : makanya Kri, lu sekolah donggss
Esooknya , Ikin kembali bertanya dengan sombongnya kepada Sukri
Ikin : Kri, hapal ga sama Diponegoro?
Sukri : Kagak !!
Ikin : Sekolah donk Monyooongggss
Sekali waktu Ikin dan Sukri kembali berpapasan,kali ini gantian Sukri yg bertanya :
Sukri : Kin, tau Joko?
Ikin : Siape die? tokoh ape?
Sukri : mangkenye jangan sekolah mulu, si Joko itu selingkuhan bini lo GOBLOOOK !!!!
Source from : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=8355234
Langganan:
Postingan (Atom)